My dreams [someday] come true!


Yeaaaaay…. Ketemu lagi dengan blog emonikova yang sudah ditelantarkan pemiliknya di tahun 2011 🙂 tapi alhamdulillah sekarang bisa kembali terisi dan akan kembali menggugah benak kalian semua *halah*

Many things happen in 2011… dan nggak kerasa udah tahun 2012 aja. Waaah cepet banget yaaa… dan walau kalender udah ganti angka jadi 2012, kayaknya masih banyak impian saya yang belum tercapai… masih jauh malah.

BTW…Awal tahun ini seneng banget karena bisa menghabiskan waktu bareng keluarga 🙂 rasanya lengkap banget. Semangat juga karena banyak yang punya resolusi luar biasa di tahun ini… semoga Allah mengistiqomahkan hati mereka untuk mewujudkan segala impiannya http://www.emocutez.com

Seseorang tidak mau mendengar resolusi saya tahun ini karena katanya saya pasti akan menulisnya di blog. Huwaaaaa…. nggak tau aja blog saya kena gusur sama IPB karena saya sudah jadi alumni jadi harus ganti domain ke alumni.ipb.ac.id. hmmmm… tapi rasanya benar juga, bukan blog saya kalau nggak ada ocehan tentang impian-impian saya di dalamnya.

Ini bukan resolusi sih… tapi impian-impian saya yang harus saya capai cepat atau lambat. Apa ajakah itu??? TARAAAA beberapa diantaranya:

Image and video hosting by TinyPic Become a writer!  : Mengutip perkataan Alfred Kazin The writer writes in order to teach himself, to understand himself, to satisfy himself; the publishing of his ideas, though it brings gratification, is a curious anticlimax.”

Yup! Saya ingin menjadi penulis. Kenapa ya? Mungkin karena saya merasa dengan menulis saya menjadi membaca banyak hal, bertanya pada banyak orang, memikirkan segala hal secara lebih mendalam, dan lama kelamaan saya merasa menulis adalah guru yang begitu hebat dalam hidup saya. Menulis adalah sebuah proses pencarian berbagai filosofi kehidupan…

It’s one of my dreams suatu hari saya bisa membuat sebuah tulisan yang layak masuk rak buku banyak orang di dunia ini. Jika saya tidak bisa mengelilingi dunia ini, maka saya akan memohon dengan sangat kepada Allah agar tulisan saya yang kelak mewakili saya menyampaikan pemikiran saya pada dunia. Saya ingin suatu hari nanti… dengan atau tanpa saya ketahui, banyak orang yang menjadi lebih baik setelah membaca tulisan-tulisan saya. Biarkan dunia belajar dari apa yang saya tuliskan…

Sebegitunyakah tekad saya? mmm… bagaimana ya? Saya ingin anak, cucu, dan cicit-cicit saya kelak mengenal saya seperti layaknya mereka mengenai Isaac Newton di buku sejarah dan buku science mereka. Saya ingin menjadi partikel dari setiap kesusksesan dan kebahagiaan orang lain, saya ingin memastikan pemikiran saya terus “hidup” di dunia ini. That’s it! Dan saya merasa menulis merupakan salah satu caranya.

Image and video hosting by TinyPic Sekolah lagi! Entah deh Allah mau memberi saya kesempatan belajar dimana. Tapi saya menyadari sebuah hal. Saya ingat betul bahwa kelak masa-masa di depan saya nanti akan senantiasa semakin berat. Saya akan semakin tua… saya cepat atau lambat… harus bisa [dan mau] membagi ilmu saya kepada generasi-generasi setelah saya agar mereka lebih siap menghadapi masa mereka *hiyaaaa ribet bahasanya*. Intinya sih mau mencerdaskan anak bangsa aja sih 🙂 Tapi bagaimana saya mampu bisa mengajarkan banyak hal pada orang lain jika saya, si Marissa Malahayati ini, tidak mau belajar lebih jauh… lebih giat… lebih keras…? Saya ingin dunia sempat mencatat nama saya sebagai cendekiawati Islam di muka bumi ini. Hahahahaha… berat banget ya. Tapi apa gunanya sih ilmu kalau buat dipendam sendirian begitu aja?

Saya juga ingin menjadi salah satu maskot kesuksesan orang-orang dengan kemampuan ekonomi yang tidak “wah” tapi bisa meraih ilmu yang “wah” melebihi orang dengan kemampuan ekonomi yah “wah” …. Ya! saya ingin meraih predikat bergengsi seperti itu dalam kehidupan saya!

Lagipula! Saya masih merasa begitu bodoh.
Saya teringat salah satu puisi panjang Goethe “Faust” dalam bagian  Der Tragödie :

“Dafür ist mir auch alle Freud’ entrissen,
Bilde mir nicht ein was rechts zu wissen,
Bilde mir nicht ein, ich könnte was lehren,
Die Menschen zu bessern und zu bekehren.
Auch hab’ ich weder Gut noch Geld,
Noch Ehr’ und Herrlichkeit der Welt.”

(To offset that, all joy is rent from me.
I do not imagine I know aught that’s right;
I do not imagine I could teach what might
Convert and improve humanity.
Nor have  gold or things of worth,
Or honours, splendours of the earth.)

NB:Kesalahan penerjemahan tidak ditanggung penulis ya, karena memang terjemahan di bukunya begitu :p hehehe.

Dalam puisi panjangnya tersebut, Goethe, yang sudah mempelajari berbagai macam ilmu pengetahuan mulai dari kedokteran, filosofi, hingga teologi, kemudian bertanya-tanya bahwa apakah ilmu yang selama ini dia pelajari sudah cukup? Apakah apa yang dia pelajari dan ajarkan merupakan kebenaran? Itu membuat Ia merasa bahwa ilmu yang ia miliki tidak akan pernah cukup! Saya mulai mengerti apa yang dirasakan Goethe saat itu! http://www.emocutez.com

Ilmu Allah itu begitu luas… dan itu membuat kita semua harusnya menyadari bahwa belajar itu memang betul-betul never ending process! Semakin banyak belajar… semakin merasa penasaran dengan keajaiban-keajaiban luar biasa di dunia ini bukan hanya membuat hidup ini menjadi lebih berarti (dan nggak gabut) tapi rasanya membuat hubungan seorang hamba dengan Tuhannya semakin dekat. Aih… luar biasa sekali.

Image and video hosting by TinyPic Dunno how…. ingin memberdayakan masyarakat menengah kebawah 🙂 Walaupun saya dulu pernah mendaulat diri sebagai HIMAGITA (Himpunan Mahasiswa Gila Harta) but sorry… buat saya dengan harta seharusnya bisa memperbanyak pahala dan bisa membantu lebih banyak orang. Buat saya kekayaan bukan segala-galanya… tapi membuat orang lain kaya huwaaaaa that’s a great life! EVER!

Ada sebuah impian besar dan kayaknya proyek seumur hidup deh. Jika  Allah mengizinkan kelak saya ingin mengabdikan diri saya untuk mengembangkan sistem keuangan mikro di pedesaan negeri ini. Gila kan! Nggak usah bilang deh, saya juga mikir gitu kok http://www.emocutez.com. Si anak mami ini pada akhirnya maunya kok jadi pengabdi masyarakat gitu… waaah udah deh pasti ngebayanginnya aja susah.

Tapi itu prestasi luar biasa yang ingin saya raih dalam hidup saya. Saya sudah cukup banyak melihat banyak orang-orang yang luar biasa berjuang mati-matian untuk hidupnya… Saya ingin menebus setiap centimeter penyesalan saya karena saya tidak bisa banyak membantu orang-orang di sekitar saya yang membutuhkan bantuan saya.  Saya ingin keberadaan saya bisa membawa kebahagiaan bagi orang lain. Itu jauh lebih berharga dari kekayaan jenis apapun di muka bumi ini. Rasanya luar biasa sekali jika ilmu yang saya pelajari itu bermanfaat bukan hanya untuk saya sendiri tapi juga untuk orang lain… apalagi ilmu itu rasanya sudah begitu sejalan dan seimbang antara ilmu dunia dan akhirat. Aih…nikmat mana lagi yang bisa saya dustakan saat itu.

Image and video hosting by TinyPic See my family proud of me… and make them happily ever after! Rasanya ingin membuat keluarga saya ini menjadi keluarga yang begitu bahagia… no more tears… no more bad things… no more bad memories… Saya hanya ingin keluarga saya bahagia! Yaaaah… pokoknya sekali lagi saya tegaskan kelak saya akan umumkan pada seluruh penjuru bumi bahwa  mungkin keluarga saya bukan keluarga yang sempurna tapi mungkin salah satu yang paling bahagia di muka bumi ini.

Image and video hosting by TinyPic Belajar lebih banyak untuk memahami Al-Quran! nggak cuman apal ya! apal doang mah biasa… tapi pahamnya itu loh. Sebenarnya tertohok sejak lama karena pas nonton film V for Vendetta ada dialog “Tidak perlu menjadi seorang muslim untuk menikmati sastra terindah di muka bumi ini” Iyakkk itu dikutip seadanya dan seingetnya ya. Tapi sebuah hal yang luar biasa aja, orang non-muslim aja banyak banget yang menghargai dan mengagumi Al-Quran, kenapa saya nggak? Kayaknya kok cupu banget gitu ya? Padahal bukan cuman indah tapi seluruh maknanya begitu mendalam! Coba bayangkan! kalau dalam periode kehidupan saya cuman sekadar baca doang dan nggak berusaha mencintai, memaknai, dan memahami itu… arrghhh cupu aja! Apa yang bisa saya ajarkan kepada generasi-generasi setelah saya nanti? Apa yang bisa saya jawab jika tiba-tiba ada orang yang berbeda agama dengan saya menanyakan mengenai filosofi-filosofi Al-Quran kepada saya? Mau dijawab dengan muka cengo tidak berdaya?http://www.emocutez.com Arggh… nggak deh, terlalu nightmare kalau kayak begitu heheheh

 

Itu dia! Impian-impian besar saya 🙂
Lainnya…? Wah masih banyak! Mau jadi orang kaya… mau jadi peneliti… dan yang paling  HOT mau berkeluarga…. hahahahaha masih banyak sekali deh pokoknya. Tapi saya percaya… jika Allah mengizinkan saya  meraih impian saya, maka Ia akan mengarahkan saya pada hal-hal terbaik yang mengarahkan pada impian saya tersebut. Saya percaya sekali… Allah akan memberikan saya ilmu dan karir yang baik dan akan menganugerahi saya guru-guru dan teman-teman yang luar biasa sebagai bekal saya dalam meraih impian saya. Allah juga kelak akan membuat saya memiliki pendamping hidup yang sangat baik dan bijaksana yang bisa membuat saya lebih bijak dalam bertindak http://www.emocutez.com, tidak tanggung-tanggung saya masih akan memiliki keluarga yang selalu mendukung saya dengan keceriaan-keceriaan khas mereka:Mama, adik, dan seluruh komponen keluarga saya.

Masalahnya… apakah Allah mengizinkan setiap impian dan doa saya ini…
Apakah Allah akan terus menjaga hati saya agar tetap istiqomah mempertahankan niat ini…
Jika ini merupakan hal yang baik bagi saya dan banyak orang… saya yakin Allah akan mengizinkannya. Wallahu’alam bi shawab.

Ini impianku… apa impianmu? apapun itu… gapailah!http://www.emocutez.com

 

 

I am in misery~~~


Pernahkah kalian mengkonsumsi 8 macam obat sekaligus! Saya pernah! Baru saja…
Rasanya?
Well, it kills me slowly… but surely!
Okey, mungkin kita bisa kenalan dulu sama “para penyambung hidup”
mereka saya namakan 8 pendekar <– korban film pendekar rajawali.
Image and video hosting by TinyPic

Naaaaah supaya tidak ada yang penasaran, saya perkenalkan satu per satu.

1. Levofloxacin 500 mg
Huwahahahahahaha 500 mg! ini obat loh bukan emas batangan, jadi agak nggak semangat sebenarnya. Grrrr! Tapi kadang benci berbuah cinta. mari berkenalan lebih jauh dengan dirinya:

INDIKASI :
diindikasikan untuk infeksi-infeksi sebagai berikut :
– Sinusitis maksilaris akut.
– Bronkitis kronis eksaserbasi bakterial akut.
– Community acquired pneumonia.
– Infeksi kulit dan jaringan kulit yang tidak terkomplikasi.
– Infeksi saluran kemih terkomplikasi.
– Pyelonephritis akut.

EFEK SAMPING :
Efek samping yang dapat terjadi : diare, mual, kembung, konstipasi, nyeri perut, sakit kepala, insomnia, agitasi, anorexia, ansietas, arthralgia, mulut kering, dyspnea, edema, lelah, demam, genital pruritus, keringat berlebih, gelisah, rhinitis, gangguan kulit, somnolence dan hilang rasa.

2. Purubex 50mg
Namanya agak eksotis… siapakah Ia?
Pengobatan ulkus lambung atau ulkus lambung berulang & gastropati (penyakit lambung) yang disebabkan obat-obatan

EFEK SAMPING
Jarang : peningkatan ringan enzim hati, susah buang air besar, perut terasa penuh, diare, mulut kering, mual, nyeri perut, sakit kepala, erupsi kulit, gatal-gatal di seluruh tubuh, kemerahan dan rasa panas pada kelopak mata.
Penigkatan kadar kolesterol dalam seluruh serum.

3. Ketricin 4 mg
Ini merupakan obat tergaje yang entah mengapa tiba-tiba muncul! :p tadinya sih gak tanya-tanya kenapa ada obat ini, tapi pas baca deskripsinya… errrrr…..

Indikasi

Pengobatan pd kondisi berikut: gangguan endokrin, reumatik, peny kolagen, peny dermatologi, peny mata, peny pernafasan, ggn hematologi, alergi, keganasan, kondisi alergi & edema. Reaksi inflamasi pasca op gigi, meningitis TB dg blok subaraknoid atau blok yg mengancam; trikinosis yg melibatkan neuroiogik & miokardial.

Efek Samping

Ggn keseimbangan cairan & elektrolit; ggn muskuloskeletal; Gl; dermatologik; neuroiogik; ggn oftalmologik & metabolik. Necrotizing angiitis, tromboflebitis, memburuknya infeksi atau menutupi gejala infeksi, insomnia, episode sinkop, & reaksi anafilaktoid.

Perhatian

Asupan protein yg adekuat adalah penting selama terapi jangka lama. Insufisiensi adrenokottikal sekunder yg diindusi obat. Pasien dg hipotiroid&sirosis; herpes simpleks pd mata; kolitis useratif non spesifik; divertikulitis, anastomosis intestinal, ulkus peptik aktif atau laten, insufisiensi ginjal, hipertensi, osteoporosis, glomerulonefritis akut, vaksinia, verisela, eksantema, sindrom cushing, infeksi yg resisten antibiotik, DM, gagal jantung kongestif, nefritis kronik, kecenderungan tromboembolik, tromboflebitis, ggn konvulsi, karsinoma metastatik & miastenia gravis. Ggn psikis: dpt memperburuk ketidakstabilan emosi atau kecenderungan psikosis. Ggn tumbuh kembang pd bayi & anak pd penggunaan jangka lama. Ggn menstruasi mungkin dpt terjadi.

Okey! Kita mendapat jawaban kenapa emosi nggak stabil minggu-minggu ini :'(

4. Pyrexin, 500mg (Lagi-lagi! 500 mg… )
Meredakan nyeri & demam, sakit kepala, sakit gigi, dismenore (nyeri pada saat haid), artralgia (nyeri sendi), nyeri muskuloskeletal, reumatisme.
EFEK SAMPING :
– Penggunaan jangka lama dan dosis besar dapat menyebabkan kerusakan hati.
– Reaksi hipersensitifitas.

Ah sepele lah ya, masih kalah sama senior-senior di atasnya :p

5. Ciprofloxacin 500mg
Untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh kuman patogen yang peka terhadap ciprofloxacin, antara lain pada :
– Saluran kemih termasuk prostatitis.
– Uretritis dan serpisitis gonore.
– Saluran cerna, termasuk demam thyfoid dan parathyfoid.
– Saluran nafas, kecuali pneumonia dan streptococus.
– Kulit dan jaringan lunak.
– Tulang dan sendi.
Efek samping :
Efek samping siprofloksasin biasanya ringan dan jarang timbul antara lain:
– Gangguan saluran cerna : Mual,muntah,diare dan sakit perut
– Gangguan susunan saraf pusat : Sakit kepala,pusing,gelisah,insomnia dan euforia
– Reaksi hipersensitivitas : Pruritus dan urtikaria
– Peningkatan sementara nilai enzim hati,terutama pada pasien yang pernah mengalami kerusakan hati.
– Bila terjadi efek samping konsultasi ke Dokter
6. Triocid
Untuk mengurangi gejala-gejala yang berhubungan dengan kelebihan asam lambung, gastritis, tukak lambung, tukak usu dua belas jari, dengan gejala-gejala seperti : mual, nyeri lambung, nyeri ulu hati, kambung, dan perasaan penuh pada lambung.

Efek samping yang umum adalah sembelit, diare, mual, muntah, dan gejala-gejala tersebut akan hilang bila pemakaian obat dihentikan.

7. Vometa FT
Indikasi:
– Mual-muntah akut. Tidak dianjurkan pencegahan rutin pada muntah Setelah operasi.
– Mual dan muntah disebabkan oleh pemberian levodopa dan bromokriptin lebih dari 12 minggu.
– Pengobatan simtom dispepsia fungsional. Tidak dianjurkan untuk pemberian jangka lama.
– Mual-muntah pada kemoterapi kanker dan radioterapi.

Efek Samping:
– Jarang dilaporkan: sedasi, reaksi ekstraperimidal distonik, parkinson, tardive dyskinesia (pada pasien dewasa dan usia lanjut) dan dapat diatasi dengan obat antiparkinson.
– Peningkatan prolaktin serum, sehingga menyebabkan galaktorea dan ginekomastia.
– Mulut kering, sakit kepala, diare, ruam kulit, rasa haus, cemas dan gatal.

8. Ranitidin 150mg
Untuk pasien rawat inap di rumah sakit dengan keadaan hipersekresi patologis atau ulkus usus dua belas jari yang sulit diatasi.

Efek Samping

Sakit kepala, Susunan saraf pusat, jarang terjadi : malaise, pusing, mengantuk, insomnia, vertigo, agitasi, depresi, halusinasi, Kardiovaskuler, jarang dilaporkan : aritmia seperti takikardia, bradikardia, atrioventricular block, premature verticular beats, Gastrointestinal : konstipasi, diare, mual, nyeri perut, jarang dilaporkan : pancreatitis, Muskuloskeletal, jarang dilaporkan : artralgia dan mialgia.

Mon… sakit apa sih? kok banyak banget obatnya? Sori… sori jangan tanya-tanya, kayaknya mulai ke arah sakit jiwa deh :'( Pleaseeeee! 8 macem!
Semua yang diberi tanda MERAH merupakan efek samping yang saya rasain. Tapi karena obat yang bergelimpangan banyak banget, jadi… sebenarnya ini kesalahan obat yang mana sih?terus saya harus coba berhenti minum obatnya satu per satu? OH PERFECT…

Sebenernya salah saya juga sih bisa sampai kena komplikasi 3 penyakit sekaligus (apa aja? tebak-tebak buah manggis aja deh). Saya tau dokter saya juga yang oke-oke…tapi, saya sendiri mulai muak kalau harus minum obat sebanyak ini terus! kenapa gw lemah banget! okey… sabar….sabar…sabaaaar….

Saya jadi kacau, linglung, panikan, segala macem kan rupanya setelah saya tahu pengaruh obat juga. Ya Allah….. siapa yang nggak strees liat makanan pokok berubah dari nasi jadi obat :'( Lagian konyol nggak kalau ada yang nanya:
“Kok lu jadi aneh gini sih?”
“Pengaruh obat”
Oh c’moooon! mungkin bisa dipercaya, tapi gw kan nggak kena penyakit kejiwaan kan.

GW CAPEEEEEK!!!
Telen aja deh semuanya…..! grrrrr!
GLEK GLEK GLEK….zzzzzz

Saat kita harus berubah :’)


Tidak banyak yang mengetahui sisi lain dari sifat saya…
Saya… seorang yang sangat ambisius…
Saya… seorang yang seringkali ingin hidup berjalan seperti yang ada di kepala saya.
Saya… mungkin cukup egois karena saya sering sekali me-oriented, merasa apa yang saya lakukan adalah yang terbenar.
Seperti skipper pada film penguin Madagascar “dan logikaku lah yang paling mendekati”

Di lain pihak… saya juga seorang anak manja.
I can’t imagine living without my Mom… my brother… my cats… everythings!
Saya merasa sudah begitu banyak kehilangan dan kemudian menjadi begitu egois dan tidak mau apa yang saya miliki hilang begitu saja.
Saya merasa apa yang kini saya dapatkan… harus terus saya miliki…

saya sendiri merasa nyaman dengan itu semua… saya merasa, jika tidak ada yang protes dengan sifat saya, so why not? This me… exactly…

Saya kemudian menyadari bahwa saya tidak sekuat yang selama ini saya bayangkan…

Minggu ini rasanya dunia runtuh di atas kepala saya, bukan hanya karena typus saya kambuh tapi juga karena saya merasa kehilangan sesuatu yang rupanya dangat berharga bagi hidup saya.

Minggu ini, banyak kehebohan yang saya lakukan. Haaaaft… banyak membuat orang khawatir dan sebagainya. Saya menyadari minggu ini saya… arrrrghhhh… ada di titik kulminasi ketidakjelasan  yang tiada tara. Facing many problems… dan tidak bisa memutuskan skala prioritas, dan sebagainya. Aduuuuuuhhhh…. bagaimana ya? rasanya bingung harus bagaimana… ke arah mana… harus melakukan apa. Saya kehilangan diri saya… saya hanya bisa melihat sesosok manusia di depan cermin tapi tidak menemukan jawaban mengenai “Who are you?” dari cermin itu.

Okey… lupakan… that’s something very personal.  Saya mengetahui ada yang “salah” dengan saya, tapi seperti biasa saya tidak mau ambil pusing… sampai pada suatu saat, saya akhirnya kehilangan seorang pendengar baik saya. Rasanya? mmm…. bagaimana ya? rasanya seperti sebuah pernyataan implisit yang mengatakan “Can you solve your own problems?” JLEBH…. tertohok! Teori Adam Smith mengenai invisible hands mungkin terbukti keabsahannya karena pada akhirnya terdapat invisible hands yang menampar saya. Sakit? It hurts more than my sickness.

Wah jahat sekali si pendengar itu! Pada awalnya begitu… saya merasa kecewa… dan memang pada awalnya rasanya this is crazy! Ah tidak! ada kata di atas “gila” untuk menggambarkan semua hal ini. Saya rasanya ingin melempar orang itu dengan tumpukan novel! Menyuruhnya membaca satu per satu dan membaca sebuah kutipan dari Miles Franklin, “Someone to tell it to is one of the fundamental needs of human beings.” So when we lose someone to tell to… we lose one of our fundamental needs! Paham tidak sih orang ini?

Saya tentu tidak tinggal diam… saya menyatakan keberatan saya atas sikapnya yang menurut saya “aneh”
“Bisa gak lu menghentikan sikap aneh lu itu?”
Jawabannya, “Ya! tapi hentikan semua sikap aneh lu juga”
Sepersekian menit rasanya saya seperti bicara pada bayangan saya sendiri, jawabannya hanya membalikan pertanyaan saya.

“Aneh apa?”
“Banyak! Tanyakan pada diri lu sendiri”
“Gw merasa tidak ada yang aneh, semuanya baik-baik aja”
“Gw merasa ada yang aneh… lu aneh… dan banyak hal aneh.”
dan itu terjadi nyaris 1 jam… dan saya tidak mendapat jawaban yang lebih jelas kecuali “Tanyakan semuanya pada diri sendiri”

Entah hanya saya saja atau bagaimana, bagi saya… pertanyaan yang paling sulit dijawab adalah pertanyaan mengenai diri kita sendiri. Bukankah detektif sekaliber Sherlock Holmes yang bisa memecahkan misteri seberat apapun pada akhirnya tidak pernah bisa menjawab mengapa Ia jatuh cinta pada Irene Adler yang merupakan pencuri handal… akhirnya tidak bisa menjawab mengapa hingga usia senjanya Ia memutuskan untuk hidup sendiri dan memilih lebih memilih mengisi hari-harinya beternak lebah dan memainkan biolanya sendiri ? Pertanyaan mengenai diri sendiri terkadang lebih sulit dijawab oleh diri kita sendiri…

Saya kemudian pelan-pelan menemukan jawabannya, mungkin saya hanya kehilangan diri saya. Diri saya yang selama ini saya kenal… dan diri saya yang selama ini Ia kenal. Saya menyadari saya yang dulu handal menghadapi masalah saya sendiri sedang berubah menjadi seorang peragu. Saya seperti ingin lari dari banyak hal…

Life is a circle… and I’m in the middle now. Banyak keputusan yang perlu saya ambil… semua itu, sungguh sangat saya sadari, menentukan roda kehidupan saya maju atau mundur. Menentukan saya akan berada di bawah atau tidak. Every question should be answered soon… bukan oleh keluarga saya, bukan oleh teman-teman saya, bukan oleh siapapun, tapi oleh saya. Saya menyadari… bahwa hanya dialog mendalam antara saya dan Tuhan saya yang bisa memecahkan segalanya.

Sesungguhnya… saya merasa apa yang saya hadapi di depan sangat sulit. Saya ingin menjadi wanita yang hebat, teman yang luar biasa, kakak yang keren, dan menggantikan ayah saya, dan super “wah” lainnya.Sejujurnya, sebagai anak sulung, saya terobsesi untuk menggantikan ayah saya.Menggantikan sosok ayah saya yang tenang, bertanggung jawab, dan bijaksana bukanlah hal yang mudah bagi saya. Saya mungkin gugup… itu saja. Saya tidak cukup percaya apakah saya bisa seperti… berbagai kekhawatiran muncul di kepala saya. Bisakah saya menjaga keluarga saya? bisakah saya membuat orang-orang di sekitar saya bahagia? bisakah saya membanggakan mereka? bisakah orang lain menerima jati diri saya? Semuanya!…. saya khawatir saya gagal… saya takut melihat kegagalan saya sendiri… takut melihat kekecewaan saya sendiri.

Tahukah kalian bagaimana rasanya menutupi rasa gugup yang teramat sangat seperti itu? Beberapa orang menutupinya dengan sikap sok superior… egoisme… ambisiusme…dan kekeraskepalaan, semua! Hanya untuk menutupi kepanikan. And it’s happen to me…

saya sadar… saya harus berubah.
Saya sedang mencari sebuah cara, ala saya sendiri, untuk mengembalikan Marissa yang tidak cengeng dalam menghadapi apapun.
Seseorang yang selalu berkata “See, you can do it!”
Saya ingin kembali menjadi seseorang yang selalu berkata “I’m not the perfect one, but I’m the luckiest one, and fortunately the happiest one”

Saya menyadari, saya yang hari ini dan kemarin adalah orang yang terkukung oleh alasan-alasan dan ketakutan-ketakutan yang saya ciptakan sendiri. Aih~ sudah sejauh apa saya melenceng? Saya harus kembali pada “orbital” saya yang sesungguhnya… Saya sadar tidak ada revolusi yang berlangsung sekejap mata… namun revolusi tidak pernah terjadi saat tidak pernah dimulai.

Ah~Semoga Allah masih mau mengamanahi saya dengan hal-hal yang luar biasa, dan semoga saya bisa menjalankan amanah-amanah itu dengan baik.

Akhirnya,saya teringat Ayah saya pernah berkata, “Kamu tahu? Nabi Muhammad sudah dari jauh hari mengatakan bahwa masa-masa setelah masanya akan lebih berat, tapi tahukah kamu? Bahwa Allah menciptakan manusia karena dianggap mampu menjadi khalifah di suatu masa. Kamu,Nak! Kelak akan menghadapi masa yang lebih berat… tapi percayalah bahwa kamu sudah dipercaya Tuhan untuk menghadapi masa yang berat itu, karena itulah kamu ada di masa itu! Jangan kecewakan Tuhan dengan menjadi seseorang yang menyerah di tengah perjalanan”

Saya sudah cukup bodoh melupakan pesan ayah saya… aih, Miss you, Dad… so much :’)
Lihat dari saya ya… anak perempuan ayah yang bisa ayah andalkan :’)

Notes:
Untuk seseorang yang mengingatkan saya:
“Ingatkah saat kita mempelajari fluktuasi ekonomi? Saat itu dijelaskan bahwa fluktuasi ekonomi hanya terjadi pada jangka pendek karena adanya guncangan-guncangan eksternal pada perekonomian. Lalu lama kelamaan, mekanisme kebijakan yang diambil negara yang bersangkutan akan mengembalikan kondisi perekonomian pada kondisi stabil di jangka panjang.

Itulah hidup saya saat ini… saya mungkin sedang menghadapi “fluktuasi” karena banyak hal. Karena kita tahu bahwa ilmu tidak pernah bertentangan, maka secara teoritis, fluktuasi ini hanya terjadi pada jangka pendek. Dan saat saya berhasil mengatasinya dengan membuat kebijakan yang sesuai, saya pasti akan bisa mengatasi fluktuasi tersebut dan meraih kondisi stabil pada kondisi kehidupan saya.

Masalahnya, dalam perekonomian, “jangka pendek” tidak memiliki definisi yang pasti mengenai rentang waktu, Ia bisa begitu pendek atau begitu panjang. Sekali ini, maukah kau mendoakan agar “jangka pendek” itu tidak begitu panjang untuk saya?  Maukah kau menunggu saya untuk menunjukkan dengan bangga bahwa… saya bisa mengambil kebijakan yang tepat dalam hidup saya…

Tahukah kau sebuah kutipan dari sebuah film… judulnya saya lupa… yang pasti pemeran utama dalam film itu kemudian mengatakan “Sometimes we just need someone to show us something we can’t see for ourselves and then we change forever.”

Ya…terima kasih sudah mengingatkan saya  🙂

People learn history… I learn to make a history!


Image and video hosting by TinyPic Dan bisakah kita belajar untuk menghargai setiap centimeter impian orang lain?
Dan bisakah kita belajar berhenti sejenak mempertanyakan apa yang orang lain sedang jalani?
Bisakah kita belajar untuk tidak sibuk membicarakan catatan sejarah orang lain…
Bisakah kita sibuk menorehkan catatan sejarah kita masing-masing?

 

 

Setiap orang yang tidak mengenal dekat saya pasti pada awalnya akan sangat sulit “dekat” dengan saya! Bagaimana tidak? beberapa merasa cara berpikir saya “aneh”, ngejelimet, terlalu jauh dari kata umum, dan sebagainya… dan sebagainya….! Beberapa kemudian ada yang salah kaprah menilai tindakan saya, sampai situ sih bodo amat lah ya! tapi yang mulai mengganggu adalah beberapa orang kemudian ada yang diam-diam men-judge tindakan saya salah lah… saya tidak berpikir panjang lah… dan sebagainya.

Izinkan saya meminta sedikit waktu Anda semua untuk menjelaskan duduk perkara petualangan hidup saya beserta rute-rute kehidupan yang hendak saya pilih untuk saya tempuh.

Sebenernya cukup capek dan jenuh juga loh saat beberapa orang kemudian “mempertanyakan” semua yang sedang saya tempuh!
Saat saya apply kerja, semua orang tiba-tiba ribut bilang:

“Kenapa sih? bukannya mau lanjut sekolah?”
“Lu itu nggak cocok lagi kerja kantoran lalalalala”
“Mon… lu nggak boleh ninggalin impian lu gitu aja”

Oke deeeh saya memikirkan kata-kata itu semua, karena saya berpikir “Wah gilaaaa perhatian banget ke gw”

Akan tetapi cerita baru muncul lagi saat saya katakan dengan lantang bahwa impian saya adalah menjadi wanita cerdas yang mengharumkan nama Indonesia di salah satu universitas di Perancis, kemudian muncul berbagai wacana:

“Kenapa sih ke Perancis? Kan susah bahasanya?”
“Kenapa sih di Perancis? Emang bagus? Nggak aman tau… bagusan juga di negara X, Y, Z”
“Ih kalau gw sih nggak mau ya disana… ngapain belajar di sana ? pemikirannya beda… pembelajarannya beda… kapitalis… lalalalalala”
“Ngapain kesana? nggak bersahabat sama Islam bla…bla…bla…”
“Kok nggak kerja? Marissa kan anak pertama bla…bla…bla…”

DEAR WORLD! sebenarnya kalian ingin saya kemana sih? Image and video hosting by TinyPic

Ribet kan? Gimana yaaaa….mmmmm…. begini-begini.

Jika kalian tanyakan kenapa sih terobsesi banget sama eropa dan perancis?

Saya akui teman-teman… Perancis mungkin bukan negara yang paling baik, tapi bukan berarti negara yang Anda ingin tuju adalah negara terbaik juga. Tidak ada yang lebih baik antara pilihan saya dan pilihan Anda. Kita semua sama-sama memiliki impian yang sama “mulia”nya. Impian adalah sebuah gabungan emosi, cinta, ambisi, harapan, dan doa. Maka tidak ada seorang pun dimuka bumi ini berhak menjudge impian seseorang lebih baik atau lebih buruk daripada orang lain.

Saya sendiri kenapa tergila-gila dengan Perancis? Yak arena saya suka baca komik dan nonton film! Nodame Cantabille membuat saya tergila-gila dengan Paris!
Image and video hosting by TinyPic
Belum lagi komik-komik lain… kartun-kartun seperti CARS 2, Ratatouille, dsb juga menunjukkan indahnya Paris. Buku-buku… cerita-cerita… yaaaa begitu saja. Buku dan film lama-lama tidak cukup menampung setiap rasa ingin tahu dan rasa antusiasme kita terhadap sesuatu, kawan! tidak cukup dan tidak akan pernah cukup. Setidaknya bagi seorang maniak buku dan film seperti saya.

Saya tahu betul ada sedikit masalah dengan ekonomi Eropa… Perancis juga sering terdengar kurang ramah dengan kaum Muslim. And then so what? Image and video hosting by TinyPic Itu semua hanya memperkuat niat saya untuk kesana. Saya harus kesana dan membuktikan persepsi yang salah di mata mereka. Biarkan saya datang sebagai seorang mahasiswa, wanita, warga negara Indonesia, warga negara Asia, dan seorang Muslim. Beri saya sebuah kesempatan bahwa saya tidak kalah dengan warga negara Eropa ataupun benua-benua lain. Bagi saya… perbuatan bicara sejuta kali lebih bermakna daripada kata-kata. Sekali lagi saya tegaskan, saat ada yang meragukan kemampuan kita maka salah besar jika kita malah harus menyingkir… tidak berbuat apa-apa… atau hanya sekadar complain atas ketidakadilan seperti itu. Yang perlu kita lakukan adalah MEMBUKTIKAN bahwa anggapan tersebut salah besar. Ya! buktikan… buktikan dengan perbuatan dan perjuangan yang nyata.

Lagi-lagi, kenapa paris? Karena di situlah penulis besar lahir. Saya sendiri ingin menuliskan seluruh pengalaman dan pengetahuan yang saya dapat nanti, karena hanya dengan cara itu saya bisa tetap hidup walau saya sudah tidak ada lagi di dunia.

Kenapa harus di Eropa ? karena saya ingin menunjukkan kepada adik-adik saya, anak-anak saya, cucu-cucu saya kelak… bahwa meraih impian itu hak semua orang. Bukan harta atau koneksi yang menentukan masa depan seseorang… tapi seberapa gigih Ia berjuang untuk meraih impiannya, seberapa tekun Ia berdoa, seberapa berartinya dukungan keluarga dan orang-orang terdekat di sekitar kita, seberapa baiknya Tuhan kepada hamba-Nya. Apa saya salah jika HANYA ingin menunjukan hal ini ? jika saya memiliki ambisi untuk menjadi sebuah maskot “perjuangan hidup” ?

Saat saya iseng-iseng apply kerja… bagaimana ya ? bagaimanapun di hati saya ada sebuah rasa gusar mengenai keluarga saya… mengenai posisi saya di keluarga. Jujur saya iri kok pada teman-teman yang sudah berkerja. Tapi tidak pernah sekalipun saya utarakan dan tidak pernah sekalipun saya mengkritik pilihan karir teman saya. Karena saya paham setiap pilihan mereka. Saya harap orang lain pun bisa paham dengan pilihan-pilihan yang saya ambil.

Keluarga saya? Keluarga saya pasti masuk dalam list keluarga terbaik di dunia. Saya tidak pernah kekurangan apapun. Mereka lah yang mendukung saya gila-gilaan saat dunia menyudutkan saya gila-gilaan. Bagi saya, mereka adalah perantara Allah untuk menyampaikan jawaban setiap pertanyaan dalam doa saya.

Saya yang hari ini… mungkin bukan yang sempurna, namun saya bahagia. Ah tidak! mungkin lebih dari itu.

Saya kemudian mulai menyadari sebuah hal. Saya mungkin hanya ingin menorehkan sejarah tersendiri dalam sejarah kehidupan saya. Saya ingin, orang kemudian bisa belajar dari “pengalaman hidup” yang akan saya susun ini. Saya ingin berarti dan membuat kehidupan orang lain juga berarti. Saya ingin menghargai setiap detik kehidupan saya, dan saya ingin orang lain melakukan hal yang sama.

Jika mulai hari ini saya menjadi begitu misterius dan malas menceritakan mengenai apa yang sedang saya lakukan…mmmm… mungkin saya hanya sedang ingin membuat sedikit kejutan kepada Anda. Boleh dong… let’s make a secret, secret!

Kalian tau? Sebuah buku yang berjudul 99 cahaya di Langit Eropa?
Image and video hosting by TinyPic

Entah bagaimana ya… tapi saya ingin cahaya ke 100, 101,1001,1000001, dan seterusnya ditulis oleh saya. Ah… bukan cahaya Eropa saja, tapi cahaya dunia ini…

Siapkah Anda menuliskan sejarah Anda dan menunjukkannya pada dunia?  kalau saya… harus siap! dan saya merasa ada di jalan itu.

This is my life motto now:
“People learn history… I learn to make a history!”

Jadi! Jangan berhenti bermimpi! Seperti apa kata Desiderius Erasmus: “There are some people who live in a dream world, and then there are some who face reality; and then there are those who turn one into the other”

Image and video hosting by TinyPic


Because you’ll never find a girl like me in every dynasty…


Image and video hosting by TinyPic“Mengapa aku ingin menjadi seseorang yang berguna bagi kehidupan orang lain?  Karena dengan menjadi seseorang yaqng berguna bagi kehidupan orang lain, aku akan menjadi manusia yang berharga di mata orang lain dan di mata Tuhanku. Jawaban yang lumayan bukan? Mudah-mudahan tidak terlalu buruk” (Curhat Setan- Fahd Djibran)

Jika beberapa bulan yang lalu saya mengajak kawan-kawan sekalian bicara cinta Image and video hosting by TinyPic lewat film India *Tenang minggu depan Insya Allah akan ada pembicaraan tentang cinta yang lebih HOT lagi! pokoknya special pake cabe deh*, kali ini saya akan mengajak kawan-kawan sekalian bicara tentang hidup dari film animasi. Masih ingat dan pernah nonton film MULAN. Bagi saya ini merupakan salah satu film animasi Disney yang paling heroik~ Arggggh… gak bosen-bosen nontonnya. Kayaknya udah lebih dari 10 kali deh nonton film ini.

Mulan mencritakan mengenai seorang  anak perempuan bernama Fa Mulan yang mengantikan ayahnya untuk mengikuti wajib militer karena ayahnya sudah tua dan mulai sakit-sakitan sedangkan keluarganya  sendiri tidak memiliki anak laki-laki. Yaph… walaupun ditentang tapi dengan nekad perkasa, Mulan akhirnya ambil kuda dan langsung ciao ikut pelatihan militer. Banyak rintangan yang haris dia hadapi, dia menjadi seseorang yang dianggap kebanyakan orang “penentang” tapi dia selalu percaya dengan apa yang dia lakukan. Akhir cerita China diselamatkan oleh Fa Mulan (dengan bantuan cowok keren yang jadi panglimanya sih… mmm…siapa ya namanya, pokoknya macho abis deh). Salah satu quote yang saya tunggu dari film ini adalah saat Kaisar China saat itu mengatakan kira-kira “You’ll never find a girl like that in every dynasty” Argggggghhhhh~~~~ sumpah kalau saya jadi Mulan anjrit deeeh, walau simple tapi kata-kata itu menurut saya sebuah pengakuan mutlak atas integritas seorang wanita, dan itu LUAR BIASA!

Image and video hosting by TinyPicJika bagi Anda ini hanya penggalan cerita, bagi saya kisah Mulan adalah penggalan kehidupan. Wanita yang harus “maju ke medan perang” dalam realitas tidak hanya satu dua…. banyak sekali, dan saya merasa saya salah satunya. Sebagai anak pertama dari sebuah keluarga kecil sederhana yang sudah ditinggalkan ayah, Mama sedang sakit, dan adik juga sebenarnya masih bocah dan belum paham realita kehidupan *halah* saya harus menjadi sebuah  tokoh superhero wanita dalam cerita kecil kehidupan ini.

Tidak ada keraguan apapun jika saya mengatakan “I’m still the luckiest girl in this galaxy”, bagaimana tidak? Saya memiliki keluarga yang luar biasa… baik sekali. Saling bantu-membantu dalam keadaan apapun hingga gini saya menjadi Sarjana itu semua mustahil tanpa bantuan keluarga terbaik di antariksa ini. Walau saya tidak punya terlalu banyak teman, akan tetapi teman yang saya miliki adalah teman-teman yang sangat baik, akrab, dan entahlah~ bagaimana bilangnya yaaaa… luar biasa saja. Saya bahkan punya dosen yang sudah seperti sahabat baik saya sendiri, punya kucing yang lucu, dan tentu punya Tuhan yang Mahabaik *terima kasih Ya Allah*

Akan tetapi rasanya….mmmm…. bagaimana ya? Rasanya selama ini selalu dimanja oleh keberuntungan-keberuntungan itu. Saya, dalam hidup saya, rasanya belum pernah melakukan apapun. Selama ini saya tidak berdoa agar Tuhan memberikan usia yang sangat panjang *buat apa? nanti setelah jadi “mammy” berubah jadi “mummy” *gila kan… penulisannya hampir sama tapi artinya jauh kemana-mana*  saya meminta dengan sangat… “Please dong Ya Allah… dalam kesempatan yang hidup sekaliiiiii ini saja buat hamba-Mu ini begitu berarti untuk orang-orang di sekitarnya” that’s all, sekarang sih Marissa masih cupu-cupu aja. Masih seneng ngerepotin orang, masih seneng ngebantah *ini gw banget*, masih pemalas, yaaaa semuanya komplit lah.

Sedikit meloncat ke masa lalu sebelum saya melanjutnya curhat colongan hari ini. Dulu, sewaktu saya masih kecil saya selalu bertanya kepada ayah saya “Yah, kenapa sih setiap pulang kerja ayah selalu bawa pulang oleh-oleh… kan capek nyarinya. Emang Ayah kaya ya?” jawaban ayah saya saat itu “Ya… karena pengen bawa aja” (liat kan? Ayah saya juga sebenernya asal kok kalo jawab pertanyaan)…
Lalu saya tanya lagi, “Semua ayah itu seperti ayah ya?”
“Ya… seperti itu. Ayah dimanapun jika sayang dengan keluarganya akan berusaha ngasih apapun agar keluarganya senang, sekuat tenaga, sebisa mungkin,ya asal keluarganya gak bandel sih”
“Oh, begitu ya, Yah. Wah repot ya jadi Ayah. Untung saya perempuan”
“Hahahahhaha… gak apa deh yang penting ayah tetep ganteng. Tapi untung ayah punya anak kayak kamu”

Image and video hosting by TinyPicPercakapan itu terjadi sudah lamaaaaaa sekali, sebelum adik saya lahir. Seingat saya saya masih umur 7 tahun deh. Ayah sewaktu itu pulang malam hanya demi cari burger Mc D*nald pesanan saya *anak durhaka* heran… masih aja dicariin, padahal kalo nggak ada yang gak usah ya… dasar cowok! Saya masih sangat bocah sekali saat itu, tidak peduli apa sih makna dari kata-kata ayah saya…. tapi kini saya mengerti….

Kalian tahu, saat kalian menyadari betapa cintanya kalian kepada keluarga kalian… kepada setiap orang-orang terdekat kalian… rasanya luar biasa sekali, rasanya ingin bisa memberikan kebahagiaan mahadahsyat kepada mereka semua. Rasanya ingin menjadi bagian dari setiap kebahagiaan mereka dari komponen kebahagiaan yang atomik sama yang sangat besar. Rasanya ingin terus memastikan mereka baik-baik saja. Rasanya ingin memukuli kesedihan dan ketakutan hingga babak belur hingga mereka menjauh dan jangan dekat-dekat dari orang yang kita sayangi. Rasanya ingin Tuhan selalu melindungi mereka. Mungkin itu yang dirasakan ayah saya semasa hidupnya… karena ini yang saya rasakan saat ini.

Entah apa yang orang lain pikirkan, mungkin beberapa orang mengatakan saya terlalu terjebak pada dunia saya sendiri, betulkan?Impian saya toh tidak muluk, saya ingin selalu bisa membayarkan zakat keluarga saya, bisa mengajak Mama check up rutin, bisa menyekolahkan adik, bisa memastikan bahwa kebutuhan primer orang-orang yang suka bantu-bantu di rumah saya (dari tukang kebun dsb….dsb….dsb…) terpenuhi, bisa melihat teman-teman saya bahagia, dan masih sangat banyak lagi… tidak masalah jika saya menjadi orang yang begitu sederhana, bagi saya menjadi sederhana namun krusial bagi kehidupan orang lain adalah penghormatan tertinggi kepada saya sebagai manusia *hiyaaaaa bahasanya*

Itulah mengapa, saya…. MARISSA MALAHAYATI… memutuskan untuk menjadi wanita yang maju dengan gagah berani di “medan perang”, medan perang ini luar biasa… karena tidak membutuhkan pedang tapi keteguhan hati untuk memenangkannya. Saya sadar, akan harus banyak berkorban tapi itu semua akan tertutupi dengan kebahagian jika “ambisi” saya terpenuhi. Saya ingin menjadi manusia yang sederhana saja… tapi kehadiran saya berarti untuk orang-orang di sekitar saya. Saya ingin menjadi manusia yang sederhana saja… tapi saya bisa memastikan orang-orang terdekat saya, terutama keluarga saya, akan baik-baik saja hingga kapanpun juga. Saya ingin menjadi manusia yang sederhana saja… akan tetapi tindakan saya terlihat begitu elegan di mata Tuhan saya. Sederhana kan? terkadang hal yang sederhana lebih rumit daripada yang terlihat.

Setahu saya, prasangka Allah itu sesuai dengan prasangka hamba-Nya. Kalau begitu saya yakin dapat membuat Mama bangga, menjadi contoh yang baik bagi adik saya, menjadi sebuah bagian dari kebahagiaan semua orang yang terpenting dalam hidup saya.
Image and video hosting by TinyPic

“Dear, Ayah… Ayah pernah mengatakan beruntung memiliki anak seperti saya. Lihatlah dari sana, Yah… Saya akan berusaha membuktikan bahwa ucapan Ayah tidak salah, walaupun saya anak perempuan ayah yang manja setengah mati tapi si manja ini akan berjuang gila-gilaan. Everybody will be fine, Dad… I promise. Terima kasih untuk selalu mempercayai anak perempuan manjamu ini habis-habisan hingga akhir hayatmu. Hingga akhir hayat saya, Yah… saya akan terus memegang prinsip hidup saya sekalipun orang lain menganggap saya gila sekalipun, mereka hanya perlu melihat apa pencapaian saya nanti… Saya akan membuat dunia terkesan dengan perjuangan saya. “

Image and video hosting by TinyPic