Indonesia book fair…. seru gak ya? : Sebuah Review


“Buku adalah pesan. Bukan hanya dari penulis kepada pembacanya, tapi juga dari orang yang memberikan kepada orang yang diberikan buku tersebut”

Itu yang dikatakan oleh ayah saya beberapa tahun yang lalu saat memberikan buku “Mimpi-Mimpi Einstein” kepada saya.
Yaaaaph… buku bagi saya bukan hanya jendela dunia tapi juga pesan, dari seseorang kepada orang lain….  that’s why I love books hahahahaha. Tak dinyana deh, bagi saya buku itu romantis.

Yeaaaah… begitulah.
Begitu cintanya sama buku, jadi kalau ada book fair saya pasti datang hahahahahhaa. Kenapa ya? karena kangen aja. Ada rasa kangen dan penasaran sama buku-buku… hahahahaha, mungkin ini ya namanya jatuh cinta hahahahaha…..

Kemarin saya sempat ke Indonesia Book Fair di Istora Senayan. Saya kasih overall score dulu ya…. Menurut saya sih lebih heboh dan seru IBF tahun lalu. Diskonnya lebih meriah dan standnya lebih banyak. Yang kali ini, entahlah ada beberapa bagian yang hambar dan diskonnya nggak seseru tahun lalu saja. Kalian tahu? Tahun lalu saya bisa beli buku text book buat belajar bahasa perancis yang tueeeeeebeeeeeeeel banget dan full color dengan harga cuman 50 ribu… sekarang? Buku yang sama masih 200 rb ++ arrghhhhh… sayang sekali. Emang sih harga awalnya 400rb-an tapi kan tetep aja. dan emang juga sih waktu saya beli sealnya udah rusak tapi aaaah bodo amat yang penting masih mulus kan? sayang banget deh.

Daripada saya ngomongnya nggak berurutan lebih baik saya review dari awal aja lah ya!

HOW TO REACH IT?
Naaaaah…. buat kalian yang dari Bogor, agak ribet nih karena commuter line dari Bogor nggak beroperasi, bisa sih kalian naik dari Bojong gede, tapi jadwalnya jadi nggak tentu, penuh, dan tetep aja penuh dengan aneka gangguan.

Buat kalian yang udah duduk manis di area jakarta, ke book fair gampang lah ya. Intinya kalau naik busway, naik busway koridor 1 (Kota-Blok M) naik ke arah blok M terus turun di halte POLDA. Dari situ tinggal jalan dikit-dikit. Oiya sebisa mungkin kalau pakai busway koridor lain jangan transit di halte semanggi ya, gileeeeeee panjaaaaaaaang banget jembatannya, saya pikir dukuh atas udah yang paling panjang rupanyaaaaaa! errrrrrgh….

Naaaah… jadi gimana ceritanya nih buat yang dari Bogor dan nggak bisa naik kereta?
Well, tergantung….
Kalau kalian naik bus, naik jurusan kampung rambutan… turun di terminal kp. rambutan, terus bisa naik kopaja 57 atau metromini S76 ke Blok M, cuman yaaaaa itu jauhnya ampun-ampunan. Dari situ naik busway aja turun di halte polda, di halte GBK juga bisa sih tapi agak jauh ya jalan ke dalamnya.

Agak anti dengan kopaja atau metromini, yaaaaa monggo cobain busway, tapi yaaaaa tetep aja jaaaaaauuuuuuh banget. Ini kalau dari kampung rambutan ya.
kampung rambutan –> BNN (transit) terus cari yang ke semanggi–> semanggi (transit) jalaaaaaaaaaan jaaaaauh melintasi jembatan yang puaaaaanjang banget ke halte Benhill–> naik yang ke Blok M turun di Polda

Sama juga kalau kalian pakai omprengan hehehehehe (thanks for pillowman atas ajarannya yang sangat berharga, jazakallah khair hohoho)
Naaaaah… kalau naik omprengan, dari baranang siang cari deh si ompre yang mau ke UKI, sampai di UKI kalian bisa jalan dikit ke halte busway cawang UKI, dari situ naik busway koridor 9 turun di semanggi jalaaaaaaaaaan terus ke halte benhill, dari situ naik yang ke Blok M dan turun di halte Polda.

Kalau nggak mau kaki copot karena transit di semanggi, bisa juga kalian dari Bogor naik bus agra mas ke lebak bulus, dari sana naik apa aja ke terminal Senen. Dari Senen kalian naik busway koridor 9 ke Harmoni, dari harmoni naik busway ke arah blok M (koridor 1) turun di Polda. Keliatan deket ya? hahahahahaha… tapi perjalanan kalian dari lebak bulus ke Senen itu nggak deket bray!

Huft…huft… capek ya.
Hahahahaha…. cara paling praktis sebenarnya, mengumpulkan teman dengan jiwa yang sama dan sebisa mungkin punya kendaraan sehingga bisa diperdaya buat jalan bareng ke sana hehehehe. Gratuit pula kan, waaaah bahagia banget.

Insya Allah nyampe deh 😀

SUDAH SAMPAI… NGAPAIN YA?
Sebelum kalian berburu buku satu hal yang harus saya tekankan! BAWA UANG CASH! nggak ada ATM, kecuali mobil ATM BCA. ingat kan BCA nggak masuk jaringan ATM bersama, jadi yaaaaa gitu deh. Kecuali kalian pakai kartu mandiri mungkin masih bisa tertolong karena mandiri udah masuk jaringan ATM Prima bersama BCA. Kalau bank lain…. arrrrrghhhh siap-siap aja jalan kaki keluar Istora cari ATM yang bisa pake ATM bersama. Capek kaki, bung!

Naaaaah… kali ini diskonnya kurang hot. Sebenernya sih kalau uangnya unlimited mah nggak masalah. tapi apa daya jika uang masih pas-pasan.

Buat kalian yang waktunya terbatas mungkin ada baiknya bikin list mau beli buku apa aja dan penerbitnya apa lalu…. liat denahnya langsung ke stand tujuan. Biar nggak buang waktu aja, karena jika kalian dateng ke Islamic Book Fair, kok yang ngisi standnya nggak jauh beda.

Denah IBF

Denah Indonesia Book Fair 2012

 

kalau kalian bawa uang rada banyak, langsung aja ke bagian periplus, gramedia, dkk… cuman sebagai yang pernah datang tahun lalu saya tahu persis bahwa potongan harga yang ada nggak sebesar dulu lagi. tadinya mau beliin buku Nelson Mandela buat seorang teman karena dia punya tanggal lahir yang sama dengan Nelson Mandela… Waaaah keren kan. tapiiii pas liat harganya 400rb! Errrrrr…. nggak didiskon pula pada hari itu, langsung mundur perlahan. Gramedia menurut saya jadi stand dengan diskon terpelit *as always* lainnya lumayan lah.

Naaaaah, bukan kalian yang punya jiwa MODIS (Modal Diskon) seperti saya… hahahahaha, maka surga dunianya adalah di sekitaran stand yang jual buku-buku bekas. yak! buku bekas yang pada masih bagus. Aduuuh, di stand bagian mana ya? lupa… pokoknya yang paling rame… hahahahaha. oiya, kalau kalian luang sebenarnya sempatkan waktu untuk compare harga buku di satu stand dengan stand lainnya. Bawa minum juga, haus loooh jalan-jalan.

HASIL BURUAN?
1. AGATHA CRISTIE’S NOVELS

Novel-Novel Agatha Cristie

Novel-Novel Agatha Cristie

Seperti biasa… sebagai penggemar novel detektif, saya pasti berburu novel Agatha Cristie. Huwaaaaaaa… dan dapet. Bahagia banget. Saya mulai ngumpulin semua versi bahasa inggrisnya karena walau harus bulak-balik buka kamus, ceritanya jadi lebih menegangkan daripada versi terjemahannya.
Berapa nih harganya? masing-masing 30 ribu hwahahahahaha… lumayan lah. cuman mungkin kertasnya mulai menguning ya, cuman nggak apa lah. Masih terlihat rapi dan cantik kok

 

2. Bidadari-Bidadari Surga

Bidadari-bidadari Surga

Naaaaah ini tadinya mau saya kasih buat seseorang. Karena rak buku dia mulai harus dipenuhi buku hehehehehehe. Saya pernah memberikan buku tere liye kepada dia, jadi pengen sekalian aja konsisten ngasih buku tere liye. Saya ngerasa match aja buat dia. Lagipula orangnya sangat apik, jadi saya bisa minjem ke dia nanti hwahahahaha… rak buku saya sudah penuh soalnya jadi sebenarnya lebih happy ngasih orang-orang apik. Dan seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya, book is a message… I want to give a good message for a good one. huhuhuhu, mengharukan nggak sih.

tapi… setelah liat cover letternya… baca chapter awal-awal… tentang kakak yang berjuang untuk menjadikan adik-adiknya orang hebat. Huwaaaaa itu sih gw banget, orang yang saya kasih buku bisa-bisa bilang “Sepertinya lu yang harus belajar lebih banyak mon” Aaaaaah… dia sih udah menjadi kakak yang baik… sangat baik… mungkin akan menjadi lebih baik lagi nanti. Jadi saya simpan bukunya, sebagai pesan untuk diri saya sendiri. Saya harap dia menerima alasan ini 🙂

harganya, 38000 IDR saja… di stand Republika ya!
3. Di Tepi Sungai Piedra aku Duduk dan Menangis
Di tepi Sungai Piedra Aku duduk dan menangis

ini karena pas lebaran tahun ini kena tag #Bukutempel dari pemilik blog ini.
Saya penasaran kan jadinya… daaaaaaaan…. bagus banget, tapi agak roaming bacanya hahahahaha. Bahasanya Paulo Coelho emang indah… tapi kayaknya harus rada pelan-pelan ya bacanya biar bisa menggerti makna yang mau disampaikan.

Harganya… 20 ribu hehehehehe… nggak turun banyak ya dari harga aslinya.

4. Ranah 3 Warna

Ranah 3 Warna

buku saya hilang! dan itu bukan buku saya tapi buat mama saya. Errrrrgh… siapapun yang minjem, sudahlah… sudah saya ikhlaskan.  Jadi saya beli lagi, gimana juga harus ngegantiin buku punya Mama kan. Di gramedia… diskonnya 20% dari harga aslinya. lumayan lah daripada lumanyun hehehehehehe….

Yaaaak itu aja, saya keburu capek jadi nggak bisa lama-lama saat itu.
Mungkin sekian aja review dari saya. Yang mau datang ke IBF, terakhir besok loh… selamat berjuang! hehehehehehe.

 

Hedonia dan Borosnia ala Emonikova~


Haaaaaai…. dunia per-blog-an, mohon maaf dengan sangat karena telah menelantarkan blog ini. Kenapa? Karena webspace-nya tiba-tiba penuh! Entah kenapa… ini juga alasan kenapa komentar-komentar kalian [sementara waktu] nggak heboh saya bales seperti biasanya. Soalnya yaaaa saya malah sibuk ngehapusin draft posting saya yang rupanya banyaaaak… spam-spam nggak jelas…. dsb… pokoknya berbagai upaya untuk memperlonggar webhosting saya. Fiuuuuh, sepertinya saya akan pindah webhost atau upgrade layanannya errrrrghhhhh menyebalkan sekali.
Sudahlah, lupakan masalah teknis itu…
Kali ini, izinkan saya untuk menuliskan kisah saya yang lagi hobi banget berboros-ria. Pokoknya lagiiii boros-boros-boros banget. Maklum, bulan kemarin dapet bonus disamping honor hehehe jadi saya memutuskan harus ada bagian dalam hidup ini buat memuaskan keinginan yang meluap-luap dalam hati. So? Yaaaa inilah list kehidupan hura-hura saya.
1. Belanja buku
Saya bisa deh menahan hawa nafsu buat nggak belanja baju, sepatu, everything! TAPI buku? Hohohoho tunggu dulu. Sebenernya sih udah banyak yang wanti-wanti supaya saya harus menahan beli buku, apalagi sebenarnya udah nggak ada tempat lagi di rumah saya untuk menyimpan si buku-buku dengan layak. Sebagai bayangan, kalau saya udah kalap banget dan lagi kaya raya… saya bisa ngabisin 500rb++ hanya untuk belanja buku dalam satu kali belanja -.- itulah yang terjadi pas saya bulak-balik ke Indonesian Book Fair. Makanya sekarang kalau ada book fair lagi huwaaaa udah deh… simpen kartu debit di rumah… dan bawa uang secukupnya aja.
Makanya sekarang max. 100 rb deh perbulan belanja bukunya… heu~ masih belum kaya raya dan mapan soalnya. Saya lagi seneng banget baca buku-buku yang berkaitan dengan energy economics jadi kalau ada buku tentang itu, dan tulisannya menarik… weh~ sabet aja, Masbro. Parahnya lagi, kalau saya udah akrab sama orang lain saya pasti akan ngasih orang-orang tersebut BUKU! Yeaaah~ for me book is the best present!
Sesungguhnya saya juga sadar bahwa sebenarnya tempat penyimpanan buku di rumah saya sudah sangat tidak representatif lagi sampai banyak yang udah menyarankan saya minjem atau apalah~ tapi heloooow! Yang punya buku yang saya pengen baca itu nggak banyak,kawan! Kadang saya pengen baca buku yang udah langka banget dan kalau udah kayak begitu saya langsung berburu online! Fiuuuuh~ parah banget deh. Somebody should hide my debit card.
Buat yang penasaran dan nggak percaya  betapa udah penuhnya rumah saya sama buku-buku, yeaaaah…. bukan penuh sih lebih tepatnya BERANTAKAN.
Ini deretan komik… udah ditumpuk-tumpuk nggak jelas.
komik 1

komik 2

Ini sih novel dan buku-buku non-fiksi… udah ditumpuk-tumpuk dimana-mana. Di balik buku yang keliatan ini masih ada buku-buku lagi. Jadi udah nggak keliatan dan tertata lagi pokoknya.
buku 1

buku 2

buku 3

Masih ada lagi yang di dalem rak, diselipin aja lah.
rak 1

Yang lainnya? Beberapa sampai ada yang terpaksa dikarduskan :’(
kardus 1

Masih banyak kardus-kardus lainnya, tapi malu-maluin ah difotoin satu-satu. Saya sendiri khawatir dengan kemaslahatan buku saya. Tapi memang nggak ada tempat lagi. Yang lebih disayangkan lagi, yang dikardus ini buku-buku bagus loh… ada berbagai buku ekonomi yang bagus dan seru-seru banget. Ada yang judulnya The Undercover Economist: Exposing Why the Rich Are Rich, the Poor Are Poor–and Why You Can Never Buy a Decent Used Car! (Ini buku favorit saya), ekonomi politik nelayan, blue ocean strategy, dsb…dsb…seru banget sayang nggak punya rak lagi jadi harus di kardusin dulu sementara.

Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, ada yang kemudian ngasih ide supaya saya:
a. Nyumbangin/ngasih buku saya ke orang lain: REJECTED! saya ngumpulin buku2 ini bertahun-tahun, bahkan kadang ada mesen online, dapet dari ngubek-ngubek di pameran buku, dsb-dsb-dsb. Terus gw kasih ke orang? Sori-sori, Jek!

b. Bikin perpustakaan dan bisa dipinjem-pinjemin ke orang lain: REJECTED! 1000%! Saya udah trauma buku saya ada yang ilang karena dipinjemin! Ada yang lecek pula! ADA YANG NGGAK NGEMBALIIN! Errrrrghhhhh~ nggak tau betapa sayangnya gw sama buku gw. Saya hanya meminjamkan buku kepada orang yang saya kenal dekat banget dan yang sudah saya ketahui track record kebaikan hatinya. Dulu waktu SMA saya suka sekali meminjamkan buku saya kepada seorang teman saya karena dia SELALU menyampul buku-buku yang dia pinjam. Oh… she looks like an angel for me!

c. Buy another house… : ACCEPTED but PENDING, secara gw belum mapan kan hahahhaha. Tapi kayaknya I should deh, kalau nggak yaaa bisa rusak koleksi gw huhuhuu. Setidaknya supaya buku-buku gw rapi dan tertata deh.

d. Beli rak baru: ACCEPTED but PENDING, yeaaah ini kalau udah punya rumah sendiri kayaknya. kalau sekarang mah rumah saya udah penuh sama rak tapi yaaaa udah diisi buku-buku dari kakek, nenek, dsb. Hiks. I think I need an interior designer deh buat menata rak buku di rumah saya atau diapain deh!

Jadi yaaaaa mohon doanya agar buku-buku saya bisa hidup damai sejahtera sesegera mungkin.
2. Nonton
Modem saya pake yang 75000 unlimited 3 BULAN! murah banget kan? Tapi masalahnya baru sebentar udah lemot lagi internetnya arggggghhhh~ Saya jadi nggak bisa download film dengan leluasa 🙁
Akhirnya saya jadi tergoda untuk ke bioskop terus menerus dong! Secara adik saya juga penggemar film teruma film animasi! Yeaaaah jadi goyang dompet aja buat liat Madgascar, Ice Age, dsb…

Kalau lagi males, saya dan adik saya beli DVD [bajakan] yang banyak buat ditonton estafet. Parah banget deh… Mana adik saya libur sekolah pula! Udah deh… makin kalap.

3. Beli Kado [+ Berburu Diskon]
July is wasful! Karena selain biasanya tahun ajaran baru… juga karena banyak yang ultah di bulan Juli! Sebenernya sih bodo amat… tapi karena yang ultah adalah orang-orang yang pernah ngasih kado ke saya pas saya ultah jadi yaaaaa gimana lagi huhuhuhuhuhu…

Orang Pertama yang paling rewel masalah ultahnya adalah adik saya! FYI… saat dia ultah tuh dia ada di Bandung karena ikut ajang POPDA 2012. Dari jauh hari udah ribut pengen kakaknya dateng ke Bandung DAN HARUS kesana. Saya pikir ya udahlah, haaaah dasar walau adik saya itu tinggi gede tapi gimanapun dia anak SMP biasa yang baik hati. Supaya dia agak terhibur saya juga bawain dia kado…  I think he deserve to get that.

Ini dia kado buat adik saya…Jadi turunnya honor dan bonus bener-bener pas banget timingnya, jadi bisa beli something good and usefull buat my lovely brother.
Kado

Satu lagi adalah Pillowman, seseorang yang udah menyisihkan sebagian kecil gajinya buat beli kado ke saya, hahahahaha. Sungguh saya terharu… jadi saya harus membalas budi baiknya.

Karena namanya KADO, dan yang agak saya sedihkan mereka adalah makhluk-makhluk yang kayaknya udah bosen saya tawarin buku *sedih banget deh gw* saya jadi harus berburu barang-barang lain yang oke! Karena saya mau ngasih yang awet maka mau gak mau harus nyari yang agak branded lah~ terutama adik saya! Adik saya itu badannya agak abnormal, for example kaki dia yang gede banget! Jadi kalau beli sepatu dia harus pake ukuran luar negeri *sombong kali kakinya itu* dsb… dsb… tentu ini agak berat, apalagi buat yang pas-pasan kayak saya ini. But I have several tips for handle it! Buat kamu yang mau dapet barang yang branded dengan harga yang manusiawi, just check this out:

a. CARI DISKON! ini sih saya banget. Saya kan MODIS (MOdal DISkon). Saya orang yang sangat sabar nunggu diskon sampai 50%-70% hahahahaha… parah banget ya. Tapi percaya deh, diskon itu pasti ada. Mungkin memang udah agak out of date sedikit lah modelnya atau udah tinggal beberapa stock-nya. But, c’mon! Masa sih nggak ada yang cocok? hehehhehe… so happy hunting, Diskoners!

b. JANGAN TERLALU FOKUS MELIHAT BARANG YANG DIPAJANG SEJAJAR DENGAN PANDANGAN MATA KITA! Yang sejajar dengan mata kita itu memang pasti paling up date dan biasanya harganya wah juga. Itu udah trik bisnis klasik… Naaaah jadi jangan gengsi buat jinjit-jinjit atau berjongkok ria hanya untuk memilih barang yang kita inginkan.

c. JANGAN SEGAN UNTUK KATAKAN BUDGET YANG KITA PUNYA. Ini buat kalian yang suka hal-hal praktis. Langsung sampaikan budget yang kalian punya dan minta tolong ke yang jaga tokonya buat dipilihin, hehehhe. Ini sangat-sangat menghemat energi daripada harus jungkir balik milih sendiri dan sport jantung liat label harga.

So, happy shopping ya! Jangan takut sama barang-barang branded. Percaya deh, pasti adaaaaaa yang bisa kebeli.

4. JALAN-JALAN
Saya suka fotografi walau belum punya uang buat beli DSLR dan sejenisnya, jadi kalau lagi nganggur dan nggak ada kerjaan berarti saya pasti jalan-jalan buat foto-foto.
Semua hal saya foto! dari situs-situs keren bahkan orang-orang yang saya temui! Huwaaaaa kalau udah dapet foto bagus itu rasanya~ gimanaaaaaa gitu.
KRB

Bapak di gambir

Kereta

Bahkan ngegembel di stasiun pun jadi…
gembel me

Saya juga sempat menghadiri pertemuan penulis dan orang-orang ngetop Tempo Institute dalam acara “MENJADI INDONESIA”, Oh~ gak-gak saya nggak sekeren itu, cuman kebetulan saya pernah memenangkan salah satu lomba esai yang mereka adakan. Nasional sih, tapi please saya bukan 3 besar dan saya cuman dust in the wind kalau dibandingin penulis-penulis lain. Huwaaaaa jadi makin semangat mengasah kemampuan menulis nih.
Peta

Saya terenyuh dengan salah satu tulisan bapak Bambang Harymurti (Direktur Utama Tempo Inti Media) yang dibacakan di ajang itu:

“Bagi saya kepemimpinan yang paling penting justru berada di dalam diri sendiri.

Itulah kemampuan mengendalikan perilaku agar selalu sesuai dengan dengan panggilan hati, cerminan jujur hati nurani.

Itulah jihad! Seru Nabi Muhammad SAW. Itulah kehidupan beretika! teriak Socrates satu milenia sebelumnya.

Itulah inti dari dari semua kepemimpinan”

(Bambang Harymurti)

5. WISATA KULINEEEEEEER!
Saya sangat suka makan… I love eat like I love books and movies…. Jadi kalau jalan kemana-mana dan lagi ada uang, pasti langsung nyoba macem-macem. Oiya… Bagi saya nggak perlu ke resto-resto mahal, pinggir jalan pun jadi yang penting rasanya muaaaaaknyuuuus,Bro!

Saya suka mie ayam… dan paling suka jus strawberry
mie ayam

Lagi tergila-gila es pisang ijo…
Pisjo

Tapi yang paling saya suka… tetep masakan sunda hehehhehe. Ini kebetulan foto yang diambil di Galuga pas lagi makan bareng my big great family 🙂 ummmm nyummmmmy…..

Image and video hosting by TinyPic

Okey…. that’s all!
Sepertinya udah cukup banyak postingnya.
Okay, it will be very hard week karena ada banyak kerjaan dan mau apply kerjaan dan beasiswa juga. Pray for me readers… please! Karena saya sendiri udah merasa puas banget dengan seluruh senang-senang saya selama ini hehehehehe. So, Wish Me Luck!

Madagascar 3 + books = happy life


Huwaaaaa…akhir-akhir ini sibuk banget… sibuk ngerjain kerjaan orang lain hehehhe,
Whatever, I don’t want to tell about that further, it just another annoying thing in my life… grrrrrr, ini semua karena aku masih anak S1 >O<9 lihat saja nanti kalau gw jadi menteri pendidikan *halah*

Ngomongin hal-hal yang menyenangkan aja ya…
Karena agak BT harus “katimpuhan” kerjaan yang seharusnya pekerjaan orang lain dan bikin BT setengah  mati, jadi nyolong-nyolong waktu buat jalan-jalan sendiri atau sama my lovely brother.

 1. Madagascar 3: Such a great funny cartoon

Adik minta ditraktir nonton film Madagscar 3… karena kami adalah makhluk-makhluk maniak kartun kelas wahid, jadi tentu dengan gegap gempita saya mengiyakan! and how about the review?

Ini adalah film Madagascar yang paliiiiiing~ paliiiiing~ palllliiiiiing~ baguuuuus! bagi saya selama ini Madagascar masih kalah tipis sama film-film Ice Age, tapi kali ini… nggak ada matinya! Lucunya tidak berhenti dari awal sampai akhir cerita, tampilan animasi dan gambarnya? Oh~ C’mon baguuuuuus banget! alur cerita? Menarik dan nggak ngira kalau Alex and friends bisa-bisanya main sirkus, walau kisah cinta yang terjadi di kartun ini udah too much anehnya *Can you imagine, Raja Julian akhirnya nikah sama seekor beruang…. di Vatican pula! udah speechless mau komentar apa*

Masalah musik… entah deh, rasanya Andrea Bocelli sama Katty Perry nggak akan sedih lagunya dipake buat film ini…. pas~ ngena~ oke! pokoknya arrrrrgh baguuuuus banget.

Oh iya, akhirnya Alex menemukan jodohnya loh, dan alhamdulillah pasangan ini yang paling normal karena masih di genus binatang yang sama. Walau kayaknya nyampe hampir 2 jam, kayaknya nggak kerasa dan pengen nonton lagi lagi lagi lagi lagi!

Pokoknya yang belum nonton, please… jangan sampai nyesel!

Kekurangannya? mmmm… nggak 3D kali ya. Mungkin dikhawatirkan penontonnya nggak mudeng kalau pakai 3D karena filmnya pake bahasa campur-campur ada bahasa Inggris, Perancis-Monaco, sampai bahasa Itali… entahlah. Pokoknya sayang banget nggak ada 3D-nya deh.

2. Books Sale!
Hari ini tanpa saya sadari, takdir membawa saya ke gramedia *halah*, naaah rupanya lagi ada holiday book fair. Actually, ini acara rutinnya gramedia kok. Jadi buat kalian para penggila buku coba deh cek di gramedia terdekat lagi ada acara diskon buku nggak, lumayan loh kalau rela ngubek-ngubek kita bisa dapet buku yang masih bagus dengan harga miring banget! Seru kan?

Berikut ini adalah hasi buruan saya,

bukuku sayaaaaang 😀

1. A world without us; dulu pernah punya e-booknya. Tentang gimana sih bumi ini kalau nggak ada manusia? jangan-jangan lebih baik hehehehehe. Karena kita ini kan cenderung makin maju, makin merusak bumi. Sebenernya sih inti bukunya tentang kerusakan apa aja yang manusia lakukan. Dampak ekonomi, sosial, dan lingkungannya apa aja…. pokoknya menarik deh. Iyalah! International Best Seller, Bro!

Tebak saya dapat dengan harga berapa? 20.000 IDR saja, Bung! masih di segel rapi pula. Tapi kebetulan memang tinggal satu lagi. Yeah lucky me 🙂

2. Hot, Flat, and Crowded; ini juga hampir mirip sama buku A world without us, cuman lebih kerasa sisi politiknya. Makanya banyak reviewer buku yang bilang ini buku tentang “green politics” especially in America of course.

Karena capek ngetiknya, jadi ini sekilas kilasan bukunya:

Thomas L. Friedman’s no. 1 bestseller The World Is Flat has helped millions of readers to see globalization in a new way. Now Friedman brings a fresh outlook to the crises of destabilizing climate change and rising competition for energy—both of which could poison our world if we do not act quickly and collectively. His argument speaks to all of us who are concerned about the state of America in the global future.

Friedman proposes that an ambitious national strategy—which he calls “Geo-Greenism”—is not only what we need to save the planet from overheating; it is what we need to make America healthier, richer, more innovative, more productive, and more secure.

Harga: 15000 IDR
dahsyat kan? iyaaaa lah, karena kebetulan stock bukunya ada 3 lagi. Nah harga itu tergantung kondisi seal. Saya ambil yang sealnya udah robek karena harganya jadi jaaaaauuuh lebih miring. Yang seal-nya masih utuh seingat saya jadi 30000 IDR sedangkan yang ada bekas cakaran gitu jadi 25000 IDR. However, saya sih tipe orang yang nggak beli seal… selama kondisi bukunya bagus dan nggak ada cacat dalemnya langsung saya boyong hehehehe.

3. Agatha Christie- Pembunuhan di Sungai Nil
Huwaaaaaaa ini sih tinggal 1 lagi dan bener-bener nggak ada yang lain. Udah telanjang pula alias nggak ada sealnya lagi. Ujungnya udah agak kelipet dikit, sebelum kondisinya semakin parah saya putuskan untuk segera menyelamatkannya, lagipula karena saya fans Hercule Poirot jadi semua yang Poirot’s series pasti akan saya beli apapun alasan dan kondisinya. Huwaaaaaaaaaa Hercule Poirot itu cerdas banget! apalagi kalau kalian baca kasus terakhir Poirot di “Curtain” aduuuuh udah deh nggak punya hati banget kalau nggak ngefans sama detektif keren ini.

Harga: 10000 IDR (cuman agak kelipet dikit covernya 🙁  mungkin akan lebih cantik setelah di sampul nanti 🙂 )

4,5 Buku resep buat Mama
Supaya mama gak ngamuk tau anaknya menghabiskan uangnya buat buku lagi lagi dan lagi. maka harus dikasih oleh-oleh. Oiya harga buku resep itu bervariasi dari 5000 IDR- 20000 IDR dan itu masih dalam kondisi bagus. Ayo… belikan buat Mama kalian di rumah supaya pas bulan puasa nggak abis ide mau masak apa!

Udah aaaaah, sekian dulu ya. Time to sleep now!
Wish me luck, readers!

Saya… lima tahun yang akan datang!


Pada kuliah umum Departemen ilmu ekonomi tanggal 9 Mei 2010 beberapa waktu yang lalu, gw sangat-sangat antusias saat Pak Abdul Basith akhirnya mengeluarkan statement

“Anda lima tahun yang akan datang adalah buku yang Anda baca sekarang dan teman-teman yang Anda jadikan teman untuk bertukar pikiran sekarang”

Huwaaaaaa…  penasaran banget jadinyahttp://www.emocutez.com. Benar nggak ya? Okey…. Jadi apa yaaaaaaa gw di lima tahun yang akan datang? Gw udah mencoba melist buku-buku yang suka banget gw baca tadi 😀 let’s check it out http://www.emocutez.com

Karena gw suka komik, gw  list bagian perkomikan dulu deh :p

1.       The Black Swindler
Photobucket
Komik yang LUAR BIASA banget! Gimana nggak? Di komik ini kalian bisa tahu deh macam-macam bentuk penipuan keuangan… kalau penipu baca komik ini pasti makin pintar. Tapi yang pasti kalian bisa tau celah-celah dalam transaksi keuangan. Oiya… kurosakinya juga masih muda tapi dewasa banget http://www.emocutez.com udah deeeh… keren banget!

2.       Piano Hutan
Photobucket
Bagi gw komik piano hutan tetap lebih baik daripada Nodame Cantabile (walau gw suka keduanya) tapi piano hutan mengajarkan bagaimana perjuangan orang dari status sosial rendah untuk terus meraih cita-citanya…. Sebuah pelajaran yang berharga aja kalo menurut gw. Kagum sama Kai Ichinose yang “tutup kuping” dengan semua perkataan negative tentang dirinya! Dan pada akhirnya dia bisa membuktikan kemampuan dirinya ^^ orang yang meremehkan dia juga pada akhirnya mengakui kemampuan dia, keren!http://www.emocutez.com

3.       Majalah komik Shonen Star

Photobucket
Nggak semua komik di dalam shonen star gw suka, cuman: Detective Conan, Wild Life (tentang dokter hewan yang mau mengorbankan apa saja demi pasiennya), Dr Koto (tentang dokter yang lebih memilih untuk menjadi dokter di daerah), My Wings (udah abis sih serinya, tapi ini menceritakan tentang nasib anak-anak jalanan di beberapa negara Asia, touchy banget), Look Up! (tentang perjuangan seorang yang asal banget untuk jadi petenis), Yakitate Japan! (tentang perjuangan para juru roti, kocak abis, gila, lebay, tapi tetep semangat untuk bekerja keras untuk menjadi juru roti terbaik), Undead (tentang orang-orang yang “pending” meninggal karena ada mimpinya yang belum kesampaian :p), dan yang sekarang-sekarang Defense Devil (tentang pengacara para hantu sebelum mereka masuk neraka tapi mereka belum mendapat keadilan saat mereka masih hidup *nggak masuk akal sih, tapi keren aja konsep ceritanya*)

Huwaaaaaa banyak banget yaaaaa :p, apa gw bilang… mau macem-macem orang larang gw baca komik juga udah nggak mempan 😀

Lanjut:

Buku lainnya

4.       Orange book: Pembangunan ekonomi berkelanjutan dalam menghadapai krisis ekonomi global dan jurnal-jurnal yang ditulis sama dosen-dosen keren di FEM http://www.emocutez.com

Photobucket
Orange book itu keren banget! Saat gw baca orange book gw sadar kalo dosen-dosen gw pinter abis T^T terus penelitiannya sederhana tapi implemented banget. Lama-lama penasaran dong nyari tulisan Beliau-Beliau yang lain… dan ya ampuuuuuuun sensasi efek “WOW” saat gw baca tulisan mereka tuh udah nggak ketara deh. Tulisannya macem-macem… ada yang meneliti bagaimana lembaga keuangan tanpa bunga, ada yang tentang integrasi ekonomi dari berbagai perspektif, bahkan yang menurut gw unik ada yang meneliti ulang karya-karya cendikiawan islam jaman baheula…. Huwaaaaaaaaaaa makin dibaca makin ngerasa tulisan gw nggak ada apa-apanya… tapi someday akan ada apa-apanya dong http://www.emocutez.com

5.       My fave Text Books: International Economy (Salvatore), International Finance (Imad A Moosa), Economic Development (Todaro)

Photobucket
Photobucket
Gw sangat suka buku yang penjelasannya enak banget dan mengalir. Gw suka banget karena saat baca tiga buku ini gw tahu apa sih yang terjadi di dunia ini. Baiknya… busuknya… semuanya…..!Tiga buku ini juga selalu jadi tolak ukur referensi gw kalo mau nulis…. Pokoknya gw sangat suka deeeeh. Cerdas, mengena, komprehensif….  Setidaknya menurut gw.

6.  Detektif ekonomi, Kiamat Ekonomi Global dan Esai-Esai Nobel Ekonomi
Photobucket
Photobucket
Seperti biasa gw selalu jatuh cinta sama buku yang bisa menguak apa sih yang tengah terjadi di muka bumi ini. Detektif ekonomi dan kiamat ekonomi global bisa membuat gw tahu kenapa sih kopi di Starbuck mahalnya setengah mati, factor-faktor apa aja yang mempengaruhinya, terus kenapa sih Cina bisa jadi raksasa ekonomi dunia dan gw juga tahu rahasia-rahasia ekonomi lainnya. Kalau esai ekonomi ekonomi, gw jadi sadar aja ilmu gw nggak seberapa karena rupanya peraih nobel ekonomi juga rupanya nggak cuman para ekonom aja tapi ada matematikawan, fisikawan, dsb…dsb….dsb… huwaaaaaaaa ekomet aja gw masih bodoh http://www.emocutez.com kapan mau dapet nobel http://www.emocutez.com

7. * Sudah seharusnya ini menjadi bacaan wajib setiap hari setiap saat seumur hidup* Al-Quran
Photobucket
Di sini gw mau curhat sedikit ah . Entah kenapa ya… kok kadang suka lalai baca Quran T^T kalo kata lagu pengamen “Aku terlalu sibuk dengan urang dunia”  makanya walau Al-Quran ada dua di meja kamar tapi kadang pernah aja dia nggak kebaca… terus nyesel~~http://www.emocutez.com jadi agak pasrah kalau ada yang nyindir gw macem-macem masalah ini udahlah asal dia jangan sombong aja *soalnya gw benci sama orang sombong!*. Tapi akhir-akhir ini gw banyak baca buku tentang kajian Al-Quran dan kaitannya dengan ilmu pengetahuan loh. Kalian tahu? Sebagai orang yang lagi mengkaji ekonomi lebih dalam lagi, gw terkagum-kagum saat di Al-Quran tercatat dengan sangat lengkap mengenai konsep ekonomi http://www.emocutez.com.

Benar! Ayat tentang anti riba cuman beberapa, tapi dari awal sampai akhir pasti ada ayat yang menjelaskan bagaimana menuju kesejahteraan bersama. Belum semuanya gw kaji sih… cuman gw merasa konsep ekonomi islam itu memang kunci menyelesaikan segalanya… nggak ada yang dipersulit semuanya simple banget. Nggak ada tuh larangan berniaga, memberikan kredit pada orang lain, nggak ada larangan jadi kaya dari kegiatan ekonomi tapi ada syaratnya yaitu semua kegiatan ekonomi harus karena Allah dan atas dasar saling tolong menolong dan menguntungkan satu sama lain.

Setelah menelisik ayat per ayat yang ada kaitannya sama ekonomi (tapi masih di kisaran Al-Baqarah juz 3 :p maklum daya tangkap otak ini agak gimana gitu yah T^T) kayaknya belum ada celah yang bisa menimbulkan kemiskinan… soalnya kalaupun ada krisis yang menimpa suatu wilayah maka langsung ada back-up dana sosial dari zakat, infaq, dan sadaqah dan memang kondisi idealnya para orang kaya pada rendah hati, jadi bila mereka memberikan kredit pada orang yang kurang mampu maka apabila orang tersebut tidak bisa membayarnya maka lebih baik diikhlaskan sebagai sadaqah (huwaaa… para muslim harus ngeh nih! Gw aja yang agak berandal nyadar :p)…. Iiiih…. Kan sederhana dan nggak ribet! Sayangnya sistem ekonomi kita udah terseret ke ekonomi kapitalis yang kejam banget, kayaknya harus kena meteor dulu nih dunia biar semuanya bisa diatur dari awal… eh tapi jangan dulu deh, belum tau rasanya mengimplementasikan ilmu nih. Mengutip kata-kata Bapak Bayu Krinamurthi “Kalian harus ingat kalian punya kewajiban untuk menjadi orang shalih/ shalihah dengan mengembangkan ilmu Allah sesuai dengan keahlian kalian”

Wallahualam bishawab

Okey… akan jadi apa yang gw lima tahun lagi? Apa aja deeh… asal jadi seorang profesional yang bisa memanfaatkan ilmunya untuk diri gw… untuk orang lain… dan bisa gw pertanggungjawabkan ilmu gw nanti di hadapan Allah… amiin….

http://www.emocutez.com bye! see you later !